Terima Kasih Malamnya
Mengisi waktu santai sebelum gelap tiba.
Hanya satu suara dan candaan yang aku rindu.
Kuharap hari ini cepat gelap.
Ku hempaskan sajadah dengan lukisan masjid.
Bersujud dan meminta ampun pada tuhan.
Bermunajat dan meminta permintaan.
Hingga waktu pun tiba.
Nampak suaramu lelah.
Tapi masih kau tampakkan senyum kilau itu.
Raut mata mu yang mungkin mulai ngantuk.
Ku ajak bercakap agar kau tidak larut.
Kembali kau tertawa.
Menampakkan senyum itu kembali.
Kini biar aku menghiburmu.
Setelah seharian kau penat dengan pekerjaan.
Malam kita beradu.
Membagi pengalaman yang ada seharian.
Hingga kita larut dalam liang asmara.
Terima kasih malamnya.
Baca Juga : Malam Bersamamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar