Suci Lahir Besar Berdosa

 Suci Lahir Besar Berdosa

Isak tangis ku tergiang dalam rumah sederhana.
Kain bedong tipis yang menjadi penutup pertamaku.
Kain penghias bentuk badan merahku.
Hanya tampak senyuman dari malaikat yang bahagia.

Keseharianku penuh dengan tawa.
Bermain dengan siapa pun yang kuajak riang.
Tanpa memandang usia bermain tak henti.
Dalam benakku dunia ini tempat bermain.

Waktu kian berlalu.
Media komunikasi sudah tak pakai burung.
Mobil kapsul dulu sudah tidak ada.
Motor vespa dengan asap yang ngebul pun tak ada.

Kini ku sudah beranjak dewasa.
Tertawa dalam keluarga kecil.
Dan mengisahkan hal lelucon pada anak.
Sampai berfikir begitu cepat waktu berjalan.

Masa kanak - kanak sudah tertinggal jauh.
Kini, kutuliskan cerita lanjutan dalam hidup.
Mengingat masa kecil yang suci.
Dan besarku kini hanyalah rangkaian dosa yang ada.

Terbayang begitu lampau kulalui.
Terbayang semua hal yang kulalui.
Menjadi sebuah rentetan perjalanan.
Dari masa suci lahir hingga besar berdosa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Menjelajah Keajaiban Taman Safari Indonesia: Wisata Edukasi dan Petualangan Keluarga

  Menjelajah Keajaiban Taman Safari Indonesia: Wisata Edukasi dan Petualangan Keluarga Taman Safari Indonesia adalah destinasi wisata alam ...